Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Ekonomi TW
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-18 02:24:04【Kabar Kuliner】398 orang sudah membaca
PerkenalanTangkapan layar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud memaparkan materi ko

Jakarta (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ekonomi Indonesia pada triwulan III 2025 tumbuh 5,04 persen secara tahunan (year on year/yoy) dengan sumber pertumbuhan tertinggi berasal dari konsumsi rumah tangga yakni sebesar 2,54 persen.
“Jika dilihat dari sumber pertumbuhan pada triwulan III 2025, konsumsi rumah tangga masih menjadi sumber pertumbuhan utama atau sumber pertumbuhan terbesar, yaitu 2,54 persen,” kata Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu.
Selain itu konsumsi rumah tangga, pertumbuhan ekonomi triwulan III 2025 juga ditopang oleh komponen net ekspor dengan sumber pertumbuhan sebesar 2,15 persen dan pembentukan modal tetap bruto (PMTB) sebesar 1,59 persen.
Secara struktur, konsumsi rumah tangga menyumbang 53,14 persen terhadap total produk domestik bruto (PDB), diikuti PMTB 29,09 persen dan ekspor 23,64 persen.
Baca juga: BPS: Indeks Pembangunan Manusia tahun 2025 capai 75,90
Pertumbuhan konsumsi rumah tangga secara tahunan (yoy) mencapai 4,89 persen, didorong peningkatan transportasi dan komunikasi, serta restoran dan hotel, sejalan dengan meningkatnya mobilitas penduduk dan aktivitas wisatawan domestik.
Dari sisi produksi atau lapangan usaha, industri pengolahan menjadi kontributor utama pertumbuhan ekonomi triwulan III dengan andil 1,13 persen.
Kontribusi industri pengolahan terhadap total PDB mencapai 19,15 persen. Selain itu, pertanian, perdagangan, konstruksi, dan pertambangan, yang jika ditotal bersama industri pengolahan menyumbang 65,02 persen dari PDB.
12Tampilkan SemuaSuka(4)
Artikel Terkait
- Kapolri cek langsung kesiapan sarpras tanggap darurat bencana
- Hari ini Senin 27/10, On Time Performance Kereta Kembali Pulih
- BGN: Makan Bergizi Gratis capai 38,5 juta penerima jelang akhir 2025
- Tips mengurangi akrilamida di makanan sehari
- SPPG Sawahlunto awasi ketat proses cuci ompreng MBG secara berlapis
- Dinkes Kota Malang: Penerbitan SLHS memperhatikan sejumlah indikator
- BNPB salurkan bantuan Rp32,6 miliar untuk Aceh selama 2023
- Pastikan keamanan produk, DKPP Batam perketat pengawasan obat hewan
- BSI target nilai bisnis emas mencapai Rp100 triliun pada 2030
- Malaysia apresiasi ketertarikan Selandia Baru gabung Dewan Halal ASEAN
Resep Populer
Rekomendasi

PBB sebut bantuan ke Gaza masih terus dihalangi

560 SPPG sudah kantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi

Pemkab Bantul minta pedagang bakso cantumkan label halal

BGN: Makan Bergizi Gratis capai 38,5 juta penerima jelang akhir 2025

Bupati Bekasi instruksikan percepatan penanganan banjir

Ngak perlu biaya mahal, Ini cara bikin "black garlic" sendiri di rumah

Human Initiative distribusikan 216 tenda bagi warga Palestina

Wali Kota Semarang pastikan penanganan banjir optimal